NEWS : | WELCOME TO INFO INDONESIA NEWS. SELAMAT DATANG DI KABAR INFO INDONESIA. | JABABEKA : RATUSAN BURUH PT EMI LAKUKAN AKSI UNJUK RASA TUNTUT KESEJATERAAN. | PEMKAB BEKASI DI MINTA APINDO MEMPERMUDAH MENGURUS PERIJINAN. | CIKARANG KOTA :LANTARAN KEPINGIN DAGANGANNYA LARIS, SEORANG IBU MUDA AKHIRNYA DICABULI OLEH SANG DUKUN CABUL . | PENGURUS PK GOLKAR SIAP DUKUNG DARIF MULAYANA SEBAGAI CALON BUPATI BEKASI . | KOTA BEKASI : SINDIKAT PENCURI RUMAH KOSONG DITANGKAP POLRES METRO BEKASI BERIKUT SENJATA API.

Konspirasi Management, Investor Jangan Disalahkan


Bekasi - Kabupaten Bekasi adalah daerah yang pesat pertumbuhan ekonominya yang ditompang oleh sektor  industri serta perdagangan. Pertumbuhan ekonomi tersebut tidak senergi dan merata, sekitar 3000 industri yang ada di Kabupaten Bekasi seharusnya dapat mengangkat taraf hidup masyarakat yang lebih baik lagi.


Namun ketika Info Indonesia melakukan investigasi dikawasan kampung Bulak Mangga kampung halaman Bupati Bekasi dan keluarganya masih ada yang makan nasi aking dan keong sawah. Kondisi ini kontras dengan pertumbuhan kawasan industri dan perusahaan-perusahaan yang berdiri di Bekasi.

“Kondisi tersebut akibat tidak adanya good will dari pemerintah, semestinya menciptakan ruang kerjasama antara industri besar dengan  industri kecil. Di samping itu, pemerintah juga melakukan penguatan terhadap industri  kecil”. Kata Boy Hendri (16/12/2010)

“Disisi lain Industri telah membayar pajak kepada pemerintah, dan semestinya pemerintah mengalokasikan anggaran yang cukup untuk program pemberdayaan masyarakat disekitar industri. Bahkan ada sebagian industri yang telah mengalokasikan dana untuk Corporate Social Responsibility (CSR) namun kenyataannya sering kali tidak sampai ke masyarakat” tambahnya.

Ketika Info Indonesia mempertanyakan hal tersebut kepada beberapa perusahaan yang nama ada pada redaksi, mereka menyatakan telah mengalokasikan dana CSR melalui Pemerintah Daerah  dan  ada yang mendistribusikan langsung kepada masyarakat. Tetapi kenyataannya dana tersebut tidak pernah sampai ke masyarakat.

“Dana CSR memang telah kami siapkan, dan kami taati ketentuan-ketentuan yang ada termasuk pemeliharaan terhadap lingkungan, kami tidak mengetahui kalau masyarakat tidak menerima” Kata salah satu investor

Diduga bocornya dana CSR ini disebabkan adanya konspirasi antara pihak management dengan beberapa instansi. Sehingga pengelolaan dana CSR mengalami kebocoran disana-sini.

Disisi lain ketika menagemen perusahaan serta oknum bea cukai, dan pemerintah daerah sibuk berkonspirasi untuk memperkaya diri, dengan cara memanipulasi pajak serta bea masuk, menjadi lingkaran setan yang tak ada simpulnya.

Ketika mencuat permasalahan maka oknum pemerintah daerah akan menjadikan data penyimpangan yang ada selama ini untuk menghantam perusahaan. Hal yang demikian pun tidak deketahui oleh investor. Sehingga wajar kalau dikatakan investor dan pemerintah dirugikan

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan masukan Komentar anda. Terima Kasih.
Redaksi Info Indonesia

 

Info Indonesia Copyright © 2009-2011 sofyan is Designed by stringer