NEWS : | WELCOME TO INFO INDONESIA NEWS. SELAMAT DATANG DI KABAR INFO INDONESIA. | JABABEKA : RATUSAN BURUH PT EMI LAKUKAN AKSI UNJUK RASA TUNTUT KESEJATERAAN. | PEMKAB BEKASI DI MINTA APINDO MEMPERMUDAH MENGURUS PERIJINAN. | CIKARANG KOTA :LANTARAN KEPINGIN DAGANGANNYA LARIS, SEORANG IBU MUDA AKHIRNYA DICABULI OLEH SANG DUKUN CABUL . | PENGURUS PK GOLKAR SIAP DUKUNG DARIF MULAYANA SEBAGAI CALON BUPATI BEKASI . | KOTA BEKASI : SINDIKAT PENCURI RUMAH KOSONG DITANGKAP POLRES METRO BEKASI BERIKUT SENJATA API.

250 Motor Bodong Di Rajia Polres Subang



Subang, Sekitar 250 Sepeda Motor tanpa memiliki surat, alias Motor Bodong diamankan Polres Subang, pasalnya, sejumlah motor bodong tersebut dirajia saat Polres subang menggelar operasi penegakan disiplin berlalu-litas di berbagai tempat secara rutin di wilayah Kab.Subang sejak Tgl. 12 hingga 18 Januari 2011. ” demikian dikatakan Kepala Satuan Lalu-lintas Polres Subang, Ajun Komisaris Agun Guntoro kemarin di Subang.

Menurutnya, selain menyita kendaraan bodong, pihaknya telah melakukan tindakan langsung (tilang) terhadap pengendara motor tanpa SIM sebanyak  57 orang, tidak membawa STNK 260 orang, dan sejumlah pengendara motor yang tidak menggunakan helm. “Motor yang tidak dilengakpi surat-surat kami amankan di Mapolres.

Sedangkan motor berkenalpot bising cukup dilucuti kenalpotnya dan pemiliknya harus langsung mengganti knalpot tersebut dengan knalpot setandar”ujarnya.
Operasi tersebut tambahnya, dilaksanakan untuk menekan angka pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan angka kecelakaan lalu-lintas (laka lantas). Operasi akan terus digelar secara rutin di sejumlah titik di wilayah hukum Polres Subang,”pungkasnya.

Kepala Kepolisian Resort Subang, Ajun Komisaris Besar Dadang Hartanto ketika melakukan ekspose hasil operasi penegakan disiplin berlalu lintas, Selasa (18/1).
Menurutnya, saat ini pihaknya sedikit lega karena sejumlah geng bermotor yang berada di Wilayah Hukum Polres Subang telah dibubarkan dan membubarkan diri. Namun demikian, mereka bisa saja kembali membentuk kelompok yang akhirnya meresahkan pengguna jalan lainnya.

Oleh karenanya, pihaknya mengimbau kepada para orang tua siswa dan pendidik untuk mengawasi perilaku mereka. Dengan dimikan, bila muncul bibit-bibit pembentukan kelompok yang berperilaku liar bisa dicegah sedini mungkin. “Kami telah mengumpulkan para pendidik dan Kepala SLTA untuk mensosialisasikan hal ini,”ujarnya.(SG).

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan masukan Komentar anda. Terima Kasih.
Redaksi Info Indonesia

 

Info Indonesia Copyright © 2009-2011 sofyan is Designed by stringer